√Contoh Soal Pemuaian Panjang ⊗ Full Pembahasanya

Pembahasan Soal MIPA , Baik dari segi perhitungan serta rumus singkatnya, sangatlah dibutuhkan untuk membantu dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh setiap siswa.Kebanyakan dari siswa itu kurang menyukainya karena mereka menganggapnya sangatlah rumit dan susah dengan berbagai rumus yang ada.

√Contoh Soal Pemuaian Panjang ⊗ Full Pembahasanya

Dan jika kita lihat dari sisi yang positif, MIPA -Matemarika dan csnya jika kita nalar dari segi logika sebenarnya sangatlagh mudah. Dan kita tidak perlu menghapal rumusnya. Sebab pada dasarnya MIPA meruapakan ilmu pasti yang memang sudah di tentukan dan di golongkan solusi dari permasalahan yang ada,.

Trik Menyukai MIPA : kita jangan anggap MIPA itu pelajaran yang membosankan,dan susah, saat belajar MIPA kita hubungankan dengan dengan kehidupan sehari-hari, belajar MIPA bisa kita buat ke sebuah cerita yang menarik

Terkait:


Contoh soal pemuaian panjang

1. Sebatang baja bersuhu 20oC memiliki panjang 40 cm. Koefisien muai panjang baja 10-5 oC-1. Pertambahan panjang baja dan panjang akhir baja pada suhu 70oC adalah…..
Pembahasan
Diketahui :
Pertambahan suhu (ΔT) = 70oC – 20oC = 50oC
Panjang awal (L1) = 40 cm
Koefisien muai panjang baja (a) = 10-5 oC-1
Ditanya : Pertambahan panjang (ΔL) dan panjang akhir (L2)
Jawab :
a) Pertambahan panjang (ΔL)
ΔL = α L1 ΔT
ΔL = (10-5 oC-1)(40 cm)(50oC)
ΔL = (10-5)(2 x 103) cm
ΔL = 2 x 10-2 cm
ΔL = 2 / 102 cm
ΔL = 2 / 100 cm
ΔL = 0,02 cm

b) Panjang akhir (L2)
L2 = L1 +ΔL
L2 = 40 cm + 0,02 cm
L2 = 40,02 cm

2. Suatu logam mengalami perubahan suhu dari 30oC menjadi 80oC. Jika panjang akhir logam adalah 115 cm dan koefisien muai panjang logam 3.10-3 oC-1, maka panjang awal logam dan pertambahan panjang logam adalah…..
Pembahasan
Diketahui :
Pertambahan suhu (ΔT) = 80oC – 30oC = 50oC
Panjang akhir (L2) = 115 cm
Koefisien muai panjang logam (a) = 3.10-3 oC-1
Ditanya : Panjang awal (L1) dan pertambahan panjang (ΔL)
Jawab :
a) Panjang awal (L1)
Rumus pertambahan panjang :
ΔL = α L1 ΔT
Rumus panjang akhir :
L2 = L1 +ΔL
L2 = L1 + α  L1 ΔT
L2 = L1 (1 + α ΔT)
115 cm = L1 (1 + (3.10-3 oC-1)(50oC)
115 cm = L1 (1 + 150.10-3)
115 cm = L1 (1 + 0,15)
115 cm = L1 (1,15)
L1 = 115 cm / 1,15
L1 = 100 cm

b) Pertambahan panjang (ΔL)
ΔL = L2 – L1
ΔL = 115 cm – 100 cm
ΔL = 15 cm

3. Ketika bersuhu 25oC panjang kaca adalah 50 cm. Setelah dipanaskan, panjang kaca menjadi 50,9 cm. Koefisien muai panjang kaca α = 9 x 10-6 C-1. Suhu akhir kaca adalah….
Pembahasan
Diketahui :
Panjang awal (L1) = 50 cm
Panjang akhir (L2) = 50,09 cm
Pertambahan panjang (ΔL) = 50,2 cm – 50 cm = 0,09 cm
Koefisien muai panjang kaca (α) = 9 x 10-6 oC-1
Suhu awal (T1) = 25oC
Ditanya : Suhu akhir kaca (T2)
Jawab :
ΔL = α  L1 ΔT
ΔL = α  L1 (T2 – T1)
0,09 cm = (9 x 10-6 oC)(50 cm)(T2 – 25 oC)
0,09 = (45 x 10-5)(T2 – 25)
0,09 / (45 x 10-5) = T2 – 25
0,002 x 105 = T2 – 25
2 x 102 = T2 – 25
200 = T2 – 25
T2 = 200 + 25
T2 = 225oC
Suhu akhir kaca adalah 225oC.

4. Logam dengan panjang awal 1 meter bertambah panjang menjadi 1,02 m setelah mengalami perubahan suhu sebesar 50 Kelvin. Tentukan koefisien muai panjang logam!
Pembahasan
Diketahui :
Panjang awal (L1) = 1 meter
Panjang akhir (L2) = 1,02 meter
Perubahan panjang (ΔL) = L2 – L1 = 1,02 meter – 1 meter = 0,02 meter
Perubahan suhu (ΔT) = 50 Kelvin = 50oC
Ditanya : Koefisien muai panjang logam
Jawab :
ΔL = α L1 ΔT
0,02 meter = α  (1 meter)(50oC)
0,02 = α  (50oC)
α  = 0,02 / 50oC
α = 0,0004 oC-1
α  = 4 x 10-4 oC-1

Ebook Pembahasan Soal Suhu, Kalor, Perpindahan kalor, Asas Black 147,4 kB

(Jumlah halaman : 15)

Materi Pembahasan Soal :

  1. Contoh soal kalibrasi termometer
  2. Contoh soal konversi skala suhu
  3. Contoh soal pemuaian panjang
  4. Contoh soal pemuaian luas
  5. Contoh soal pemuaian volume
  6. Contoh soal kalor
  7. Contoh soal tara kalor mekanik
  8. Contoh soal kalor jenis dan kapasitas kalor
  9. Contoh soal kalor laten, kalor lebur, kalor uap
  10. Contoh soal perpindahan kalor secara konveksi
  11. Contoh soal perpindahan kalor secara konduksi
  12. Contoh soal perpindahan kalor secara radiasi
  13. Contoh soal asas Black

Contoh soal pemuaian volume

1. Bola pejal terbuat dari aluminium dengan koefisien muai panjang 24 x 10-6 oC-1. Jika pada suhu 30oC volume bola adalah 30 cm3 maka agar volume bola itu bertambah menjadi 30,5 cm3, bola tersebut harus dipanaskan hingga mencapai suhu….. oC

Pembahasan

Diketahui :

Koefisien muai panjang (α) = 24 x 10-6 oC-1

Koefisien muai volume (γ) = 3 a = 3 x 24 x 10-6 oC-1 = 72 x 10-6 oC-1

Suhu awal (T1) = 30oC

Volume awal (V1) = 30 cm3

Volume akhir (V2) = 30,5 cm3

Perubahan volume (ΔV) = 30,5 cm3 – 30 cm3 = 0,5 cm3

Ditanya : Suhu akhir (T2)

Jawab :

ΔV = g (V1)(ΔT)

ΔV = g (V1)(T2 – T1)

0,5 cm3 = (72 x 10-6 oC-1)(30 cm3)(T2 – 30oC)

0,5 = (2160 x 10-6)(T2 – 30)

0,5 = (2,160 x 10-3)(T2 – 30

0,5 = (2,160 x 10-3)(T2 – 30)

0,5 / (2,160 x 10-3) = T2 – 30

0,23 x 103 = T2 – 30

0,23 x 1000 = T2 – 30

230 = T2 – 30

230 + 30 = T2

T2 = 260oC

2. Bola berongga terbuat dari kaca mempunyai koefisien muai panjang 9 x 10-6 oC-1. Pada suhu 20oC diameter dalam bola adalah 2,2 cm. Apabila diameter dalam bola bertambah menjadi 2,8 maka suhu akhir adalah….

Pembahasan

Diketahui :

Koefisien muai panjang (α) = 9 x 10-6 oC-1

Koefisien muai volume (γ) = 3 α = 3 x 9 x 10-6 oC-1 = 27 x 10-6 oC-1

Suhu awal (T1) = 20oC

Diameter awal (D1) = 2,2 cm

Diameter akhir (D2) = 2,8 cm

Jari-jari awal (r1) = D1 / 2 = 2,2 cm3 / 2 = 1,1 cm3

Jari-jari akhir (r2) = D2 / 2 = 2,8 cm3 / 2 = 1,4 cm3

Volume awal (V1) = 4/3 π r13 = (4/3)(3,14)(1,1 cm)3 = (4/3)(3,14)(1,331 cm3) = 5,57 cm3

Volume akhir (V2) = 4/3 π r23 = (4/3)(3,14)(1,4 cm)3 = (4/3)(3,14)(2,744 cm3) = 11,48 cm3

Perubahan volume (ΔV) = 11,48 cm3 – 5,57 cm3 = 5,91 cm3

Ditanya : Suhu akhir (T2)

Jawab :

ΔV = g (V1)(ΔT)

5,91 cm3 = (27 x 10-6 oC-1)(5,57 cm3)(T2 – 20oC)

5,91 = (150,39 x 10-6)(T2 – 20)

5,91 / 150,39 x 10-6 = T2 – 20

0,039 x 106 = T2 – 20

39 x 103 = T2 – 20

39000 = T2 – 20

39000 + 20 = T2

T2 = 39020oC

Ebook Pembahasan Soal Suhu, Kalor, Perpindahan kalor, Asas Black 147,4 kB

(Jumlah halaman : 15)

Materi Pembahasan Soal :

  1. Contoh soal kalibrasi termometer
  2. Contoh soal konversi skala suhu
  3. Contoh soal pemuaian panjang
  4. Contoh soal pemuaian luas
  5. Contoh soal pemuaian volume
  6. Contoh soal kalor
  7. Contoh soal tara kalor mekanik
  8. Contoh soal kalor jenis dan kapasitas kalor
  9. Contoh soal kalor laten, kalor lebur, kalor uap
  10. Contoh soal perpindahan kalor secara konveksi
  11. Contoh soal perpindahan kalor secara konduksi
  12. Contoh soal perpindahan kalor secara radiasi
  13. Contoh soal asas Black

Contoh soal pemuaian volume

1. Bola pejal terbuat dari aluminium dengan koefisien muai panjang 24 x 10-6 oC-1. Jika pada suhu 30oC volume bola adalah 30 cm3 maka agar volume bola itu bertambah menjadi 30,5 cm3, bola tersebut harus dipanaskan hingga mencapai suhu….. oC

Pembahasan

Diketahui :

Koefisien muai panjang (α) = 24 x 10-6 oC-1

Koefisien muai volume (γ) = 3 a = 3 x 24 x 10-6 oC-1 = 72 x 10-6 oC-1

Suhu awal (T1) = 30oC

Volume awal (V1) = 30 cm3

Volume akhir (V2) = 30,5 cm3

Perubahan volume (ΔV) = 30,5 cm3 – 30 cm3 = 0,5 cm3

Ditanya : Suhu akhir (T2)

Jawab :

ΔV = g (V1)(ΔT)

ΔV = g (V1)(T2 – T1)

0,5 cm3 = (72 x 10-6 oC-1)(30 cm3)(T2 – 30oC)

0,5 = (2160 x 10-6)(T2 – 30)

0,5 = (2,160 x 10-3)(T2 – 30

0,5 = (2,160 x 10-3)(T2 – 30)

0,5 / (2,160 x 10-3) = T2 – 30

0,23 x 103 = T2 – 30

0,23 x 1000 = T2 – 30

230 = T2 – 30

230 + 30 = T2

T2 = 260oC

2. Bola berongga terbuat dari kaca mempunyai koefisien muai panjang 9 x 10-6 oC-1. Pada suhu 20oC diameter dalam bola adalah 2,2 cm. Apabila diameter dalam bola bertambah menjadi 2,8 maka suhu akhir adalah….

Pembahasan

Diketahui :

Koefisien muai panjang (α) = 9 x 10-6 oC-1

Koefisien muai volume (γ) = 3 α = 3 x 9 x 10-6 oC-1 = 27 x 10-6 oC-1

Suhu awal (T1) = 20oC

Diameter awal (D1) = 2,2 cm

Diameter akhir (D2) = 2,8 cm

Jari-jari awal (r1) = D1 / 2 = 2,2 cm3 / 2 = 1,1 cm3

Jari-jari akhir (r2) = D2 / 2 = 2,8 cm3 / 2 = 1,4 cm3

Volume awal (V1) = 4/3 π r13 = (4/3)(3,14)(1,1 cm)3 = (4/3)(3,14)(1,331 cm3) = 5,57 cm3

Volume akhir (V2) = 4/3 π r23 = (4/3)(3,14)(1,4 cm)3 = (4/3)(3,14)(2,744 cm3) = 11,48 cm3

Perubahan volume (ΔV) = 11,48 cm3 – 5,57 cm3 = 5,91 cm3

Ditanya : Suhu akhir (T2)

Jawab :

ΔV = g (V1)(ΔT)

5,91 cm3 = (27 x 10-6 oC-1)(5,57 cm3)(T2 – 20oC)

5,91 = (150,39 x 10-6)(T2 – 20)

5,91 / 150,39 x 10-6 = T2 – 20

0,039 x 106 = T2 – 20

39 x 103 = T2 – 20

39000 = T2 – 20

39000 + 20 = T2

T2 = 39020oC

Ebook Pembahasan Soal Suhu, Kalor, Perpindahan kalor, Asas Black 147,4 kB

(Jumlah halaman : 15)

Materi Pembahasan Soal :

  1. Contoh soal kalibrasi termometer
  2. Contoh soal konversi skala suhu
  3. Contoh soal pemuaian panjang
  4. Contoh soal pemuaian luas
  5. Contoh soal pemuaian volume
  6. Contoh soal kalor
  7. Contoh soal tara kalor mekanik
  8. Contoh soal kalor jenis dan kapasitas kalor
  9. Contoh soal kalor laten, kalor lebur, kalor uap
  10. Contoh soal perpindahan kalor secara konveksi
  11. Contoh soal perpindahan kalor secara konduksi
  12. Contoh soal perpindahan kalor secara radiasi
  13. Contoh soal asas Black

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√Contoh Soal Pemuaian Panjang ⊗ Full Pembahasanya"

Posting Komentar