√Pembahasan Soal Pengukuran Dan Angka Penting ⊗ Full Pembahasanya

Pembahasan Soal MIPA , Baik dari segi perhitungan serta rumus singkatnya, sangatlah dibutuhkan untuk membantu dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh setiap siswa.Kebanyakan dari siswa itu kurang menyukainya karena mereka menganggapnya sangatlah rumit dan susah dengan berbagai rumus yang ada.

√Pembahasan Soal Pengukuran Dan Angka Penting ⊗ Full Pembahasanya

Dan jika kita lihat dari sisi yang positif, MIPA -Matemarika dan csnya jika kita nalar dari segi logika sebenarnya sangatlagh mudah. Dan kita tidak perlu menghapal rumusnya. Sebab pada dasarnya MIPA meruapakan ilmu pasti yang memang sudah di tentukan dan di golongkan solusi dari permasalahan yang ada,.

Trik Menyukai MIPA : kita jangan anggap MIPA itu pelajaran yang membosankan,dan susah, saat belajar MIPA kita hubungankan dengan dengan kehidupan sehari-hari, belajar MIPA bisa kita buat ke sebuah cerita yang menarik

Terkait:


Pembahasan soal pengukuran dan angka penting

Pengukuran

1. Soal UN 2005/2006
Hasil pengukuran diameter sebuah kelereng dengan menggunakan mikrometer sekrup, ditunjukkan oleh gambar di bawah, tentukan besar dari diameter kelereng tersebut!
A. 4,78 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 1
B. 5,28 mm
C. 5,70 mm
D. 8,50 mm
E. 9,28 mm
Pembahasan
Mikrometer skrup menggunakan satuan milimeter dan skala terkecilnya adalah 0,01 milimeter.
Skala utama = 4,5 milimeter
Skala putar = 27,5 x 0,01 milimeter = 0,275 milimeter
Hasil pengukuran = 4,5 milimeter + 0,275 milimeter = 4,775 milimeter = 4,78 milimeter
Jawaban yang benar adalah A.

2. Soal UN 2007/2008 P4 No.1
Tebal pelat logam diukur dengan mikrometer skrup seperti gambar. Tebal pelat logam adalah…
A. 4,85 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 2
B. 4,90 mm
C. 4,96 mm
D. 4,98 mm
E. 5,00 mm
Pembahasan
Skala utama = 4,5 mm
Skala putar = 46 x 0,01 = 0,46 mm

Tebal pelat = 4,5 mm + 0,46 mm = 4,96 mm
Jawaban yang benar adalah C.

3. Soal UN 2008/2009 P04 No.1
Untuk mengukur diameter dalam sebuah gelas dengan jangka sorong seperti pada gambar!
Diameter dalam gelas adalah…..
A. 0,80 cmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 3
B. 0,83 cm
C. 1,67 cm
D. 2,20 cm
E. 2,27 cm
Pembahasan
Skala utama = 0,8 cm
Skala nonius = 3 x 0,01 cm = 0,03 cm

Diameter dalam gelas = 0,8 cm + 0,03 cm = 0,83 cm
Jawaban yang benar adalah B.

4. Soal UN 2008/2009 P12 No.1
Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong. Skala yang ditunjukkan dari hasil pengukuran tampak pada gambar.
Besarnya hasil pengukuran adalah …
A. 3,19 cmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 4
B. 3,14 cm
C. 3,10 cm
D. 3,04 cm
E. 3,00 cm
Pembahasan
Skala utama = 3,1 cm
Skala nonius = 9 x 0,01 = 0,09 cm
Tebal balok = 3,1 cm + 0,09 cm = 3,19 cm
Jawaban yang benar adalah A.

5. Soal UN 2009/2010 P70 No.2
Gambar di samping ini menunjukan pengukuran lebar balok dengan jangka sorong. Lebar balok adalah….
A. 3,39 cmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 5
B. 3,24 cm
C. 3,19 cm
D. 3,09 cm
E. 3,04 cm
Pembahasan
Skala utama = 3,1 cm
Skala nonius = 9 x 0,01 cm = 0,09 cm

Lebar balok = 3,1 cm + 0,09 cm = 3,19 cm
Jawaban yang benar adalah C.

6. Soal UN 2010/2011 P25
Kedudukan skala sebuah mikrometer sekrup yang digunakan untuk mengukur diameter sebuah bola kecil seperti gambar berikut :
Berdasarkan gambar tersebut dapat dilaporkan diameter bola kecil adalah …
A. 11,15 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 6
B. 9,17 mm
C. 8,16 mm
D. 5,75 mm
E. 5,46 mm
Pembahasan
Skala utama = 8 mm
Skala putar = 16 x 0,01 mm = 0,16 mm

Diameter bola adalah 8 mm + 0,16 mm = 8,16 mm
Jawaban yang benar adalah C.

7. Soal UN 2011/2012 A81 No.2
Sebuah benda ketebalannya diukur dengan mikrometer sekrup seperti gambar. Hasil pengukuran ketebalan benda adalah ….
A. 2,97 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 7
B. 2,47 mm
C. 2,03 mm
D. 1,97 mm
E. 1,47 mm
Pembahasan
Skala utama = 2 mm
Skala putar = 47 x 0,01 mm = 0,47 mm

Tebal benda = 2 mm + 0,47 mm = 2,47 mm
Jawaban yang benar adalah B.

8. Soal UN 2011/2012 C61 No.2
Sebuah mikrometer digunakan untuk mengukur tebal suatu benda, skalanya ditunjukkan seperti gambar berikut. Hasil pengukurannya adalah…
A. 2,13 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 8
B. 2,63 mm
C. 2,70 mm
D. 2,73 mm
E. 2,83 mm
Pembahasan
Skala utama = 2,5 mm
Skala putar = 13 x 0,01 mm = 0,13 mm

Tebal benda = 2,5 mm + 0,13 mm = 2,63 mm
Jawaban yang benar adalah B.

9. Soal UN Fisika SMA 2012/2013 SA 55 No.1
Sebuah pelat logam diukur ketebalannya dengan menggunakan mikrometer sekrup dan menunjukkan skala seperti yang terlihat pada gambar. Tebal benda tersebut adalah…
A. 4,04 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 9
B. 5,02 mm
C. 5,05 mm
D. 6,00 mm
E. 7,08 mm
Pembahasan
Amati gambar mikrometer sekrup di atas! Garis-garis vertikal di sebelah kiri merupakan skala utama dan garis-garis horisontal di sebelah kanan merupakan skala putar. Mikrometer skrup menggunakan satuan milimeter (mm).
Skala utama mikrometer sekrup
Skala utama = 5,5 mm
Skala putar mikrometer sekrup
Garis pada skala putar yang berhimpit dengan garis tengah pada skala utama adalah garis ke-50 karenanya skala putar = 50 x 0,01 mm = 0,5 (0,01 mm merupakan batas ketelitian mikrometer sekrup).

Tebal benda adalah 5,5 mm + 0,5 mm = 6,0 mm.
Jawaban yang benar adalah D.

10. Soal UN Fisika SMA/MA U-ZC-2013/2014 No.1
Gambar berikut adalah pengukuran massa benda dengan menggunakan neraca Ohauss lengan tiga. Hasil pengukuran massa benda yang benar adalah…
A. 350 gramPembahasan soal pengukuran dan angka penting 10
B. 321,5 gram
C. 240 gram
D. 173 gram
E. 170,3 gram

Pembahasan
Hasil pengukuran = 150 gram + 20 gram + 3 gram = 173 gram
Jawaban yang benar adalah D.

Angka Penting

11. Soal UN 2006/2007
Suatu segi empat setelah diukur dengan menggunakan alat yang berbeda panjang 0,42 cm, lebar 0,5 cm. Maka luas segi empat tersebut dengan penulisan angka penting adalah … cm2
A. 0,41
B. 0,21
C. 0,20
D. 0,021
E. 0,2
Pembahasan
Diketahui :
Panjang = 0,42 cm
lebar = 0,5 cm
Ditanya : luas segi empat
Jawab :
Aturan hasil perkalian dan pembagian angka penting : hasil perkalian atau pembagian harus memiliki bilangan sebanyak bilangan dengan jumlah angka penting paling sedikit yang digunakan dalam perkalian atau pembagian tersebut. Contoh : 2,5 x 3,20 = 8,0 (dua angka penting).

Luas = panjang x lebar = (0,42 cm)(0,5 cm) = 0,21 cm2.
Berdasarkan aturan perkalian angka penting, dibulatkan menjadi 0,2 cm2.
Jawaban yang benar adalah E.

12. Soal UN 2007/2008 P4 No.2
Hasil pengukuran panjang dan lebar sebidang tanah berbentuk empat persegi panjang adalah 15,35 m dan 12,5 m. Luas tanah menurut aturan angka penting adalah…..
A. 191,875 m2
B. 191,88 m2
C. 191,87 m2
D. 191,9 m2
E. 192 m2
Pembahasan
Diketahui : Panjang = 15,35 meter dan lebar = 12,5 meter
Ditanya : Luas menurut aturan angka penting ?
Jawab :
Aturan perkalian angka penting : hasil perkalian harus memiliki bilangan sebanyak bilangan dengan jumlah angka penting paling sedikit yang digunakan dalam perkalian tersebut.
15,35 mempunyai empat angka penting dan 12,5 mempunyai tiga angka penting. Angka penting paling sedikit adalah tiga, karenanya hasil perkalian harus mempunyai angka penting sebanyak tiga.
Jawaban yang benar adalah E.

Pengukuran 151.60 KB

Pembahasan soal pengukuran dan angka penting

Pengukuran

1. Soal UN 2005/2006
Hasil pengukuran diameter sebuah kelereng dengan menggunakan mikrometer sekrup, ditunjukkan oleh gambar di bawah, tentukan besar dari diameter kelereng tersebut!
A. 4,78 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 1
B. 5,28 mm
C. 5,70 mm
D. 8,50 mm
E. 9,28 mm
Pembahasan
Mikrometer skrup menggunakan satuan milimeter dan skala terkecilnya adalah 0,01 milimeter.
Skala utama = 4,5 milimeter
Skala putar = 27,5 x 0,01 milimeter = 0,275 milimeter
Hasil pengukuran = 4,5 milimeter + 0,275 milimeter = 4,775 milimeter = 4,78 milimeter
Jawaban yang benar adalah A.

2. Soal UN 2007/2008 P4 No.1
Tebal pelat logam diukur dengan mikrometer skrup seperti gambar. Tebal pelat logam adalah…
A. 4,85 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 2
B. 4,90 mm
C. 4,96 mm
D. 4,98 mm
E. 5,00 mm
Pembahasan
Skala utama = 4,5 mm
Skala putar = 46 x 0,01 = 0,46 mm

Tebal pelat = 4,5 mm + 0,46 mm = 4,96 mm
Jawaban yang benar adalah C.

3. Soal UN 2008/2009 P04 No.1
Untuk mengukur diameter dalam sebuah gelas dengan jangka sorong seperti pada gambar!
Diameter dalam gelas adalah…..
A. 0,80 cmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 3
B. 0,83 cm
C. 1,67 cm
D. 2,20 cm
E. 2,27 cm
Pembahasan
Skala utama = 0,8 cm
Skala nonius = 3 x 0,01 cm = 0,03 cm

Diameter dalam gelas = 0,8 cm + 0,03 cm = 0,83 cm
Jawaban yang benar adalah B.

4. Soal UN 2008/2009 P12 No.1
Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong. Skala yang ditunjukkan dari hasil pengukuran tampak pada gambar.
Besarnya hasil pengukuran adalah …
A. 3,19 cmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 4
B. 3,14 cm
C. 3,10 cm
D. 3,04 cm
E. 3,00 cm
Pembahasan
Skala utama = 3,1 cm
Skala nonius = 9 x 0,01 = 0,09 cm
Tebal balok = 3,1 cm + 0,09 cm = 3,19 cm
Jawaban yang benar adalah A.

5. Soal UN 2009/2010 P70 No.2
Gambar di samping ini menunjukan pengukuran lebar balok dengan jangka sorong. Lebar balok adalah….
A. 3,39 cmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 5
B. 3,24 cm
C. 3,19 cm
D. 3,09 cm
E. 3,04 cm
Pembahasan
Skala utama = 3,1 cm
Skala nonius = 9 x 0,01 cm = 0,09 cm

Lebar balok = 3,1 cm + 0,09 cm = 3,19 cm
Jawaban yang benar adalah C.

6. Soal UN 2010/2011 P25
Kedudukan skala sebuah mikrometer sekrup yang digunakan untuk mengukur diameter sebuah bola kecil seperti gambar berikut :
Berdasarkan gambar tersebut dapat dilaporkan diameter bola kecil adalah …
A. 11,15 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 6
B. 9,17 mm
C. 8,16 mm
D. 5,75 mm
E. 5,46 mm
Pembahasan
Skala utama = 8 mm
Skala putar = 16 x 0,01 mm = 0,16 mm

Diameter bola adalah 8 mm + 0,16 mm = 8,16 mm
Jawaban yang benar adalah C.

7. Soal UN 2011/2012 A81 No.2
Sebuah benda ketebalannya diukur dengan mikrometer sekrup seperti gambar. Hasil pengukuran ketebalan benda adalah ….
A. 2,97 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 7
B. 2,47 mm
C. 2,03 mm
D. 1,97 mm
E. 1,47 mm
Pembahasan
Skala utama = 2 mm
Skala putar = 47 x 0,01 mm = 0,47 mm

Tebal benda = 2 mm + 0,47 mm = 2,47 mm
Jawaban yang benar adalah B.

8. Soal UN 2011/2012 C61 No.2
Sebuah mikrometer digunakan untuk mengukur tebal suatu benda, skalanya ditunjukkan seperti gambar berikut. Hasil pengukurannya adalah…
A. 2,13 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 8
B. 2,63 mm
C. 2,70 mm
D. 2,73 mm
E. 2,83 mm
Pembahasan
Skala utama = 2,5 mm
Skala putar = 13 x 0,01 mm = 0,13 mm

Tebal benda = 2,5 mm + 0,13 mm = 2,63 mm
Jawaban yang benar adalah B.

9. Soal UN Fisika SMA 2012/2013 SA 55 No.1
Sebuah pelat logam diukur ketebalannya dengan menggunakan mikrometer sekrup dan menunjukkan skala seperti yang terlihat pada gambar. Tebal benda tersebut adalah…
A. 4,04 mmPembahasan soal pengukuran dan angka penting 9
B. 5,02 mm
C. 5,05 mm
D. 6,00 mm
E. 7,08 mm
Pembahasan
Amati gambar mikrometer sekrup di atas! Garis-garis vertikal di sebelah kiri merupakan skala utama dan garis-garis horisontal di sebelah kanan merupakan skala putar. Mikrometer skrup menggunakan satuan milimeter (mm).
Skala utama mikrometer sekrup
Skala utama = 5,5 mm
Skala putar mikrometer sekrup
Garis pada skala putar yang berhimpit dengan garis tengah pada skala utama adalah garis ke-50 karenanya skala putar = 50 x 0,01 mm = 0,5 (0,01 mm merupakan batas ketelitian mikrometer sekrup).

Tebal benda adalah 5,5 mm + 0,5 mm = 6,0 mm.
Jawaban yang benar adalah D.

10. Soal UN Fisika SMA/MA U-ZC-2013/2014 No.1
Gambar berikut adalah pengukuran massa benda dengan menggunakan neraca Ohauss lengan tiga. Hasil pengukuran massa benda yang benar adalah…
A. 350 gramPembahasan soal pengukuran dan angka penting 10
B. 321,5 gram
C. 240 gram
D. 173 gram
E. 170,3 gram

Pembahasan
Hasil pengukuran = 150 gram + 20 gram + 3 gram = 173 gram
Jawaban yang benar adalah D.

Angka Penting

11. Soal UN 2006/2007
Suatu segi empat setelah diukur dengan menggunakan alat yang berbeda panjang 0,42 cm, lebar 0,5 cm. Maka luas segi empat tersebut dengan penulisan angka penting adalah … cm2
A. 0,41
B. 0,21
C. 0,20
D. 0,021
E. 0,2
Pembahasan
Diketahui :
Panjang = 0,42 cm
lebar = 0,5 cm
Ditanya : luas segi empat
Jawab :
Aturan hasil perkalian dan pembagian angka penting : hasil perkalian atau pembagian harus memiliki bilangan sebanyak bilangan dengan jumlah angka penting paling sedikit yang digunakan dalam perkalian atau pembagian tersebut. Contoh : 2,5 x 3,20 = 8,0 (dua angka penting).

Luas = panjang x lebar = (0,42 cm)(0,5 cm) = 0,21 cm2.
Berdasarkan aturan perkalian angka penting, dibulatkan menjadi 0,2 cm2.
Jawaban yang benar adalah E.

12. Soal UN 2007/2008 P4 No.2
Hasil pengukuran panjang dan lebar sebidang tanah berbentuk empat persegi panjang adalah 15,35 m dan 12,5 m. Luas tanah menurut aturan angka penting adalah…..
A. 191,875 m2
B. 191,88 m2
C. 191,87 m2
D. 191,9 m2
E. 192 m2
Pembahasan
Diketahui : Panjang = 15,35 meter dan lebar = 12,5 meter
Ditanya : Luas menurut aturan angka penting ?
Jawab :
Aturan perkalian angka penting : hasil perkalian harus memiliki bilangan sebanyak bilangan dengan jumlah angka penting paling sedikit yang digunakan dalam perkalian tersebut.
15,35 mempunyai empat angka penting dan 12,5 mempunyai tiga angka penting. Angka penting paling sedikit adalah tiga, karenanya hasil perkalian harus mempunyai angka penting sebanyak tiga.
Jawaban yang benar adalah E.

Pengukuran 151.60 KB

Pembahasan soal percepatan sentripetal

1. Soal UN 2003/2004

Grafik yang menunjukkan hubungan antara percepatan sentripetal (as) terhadap kecepatan linier (v) pada gerak melingkar beraturan …

Pembahasan soal percepatan sentripetal 1

Pembahasan

Rumus percepatan sentripetal :

Pembahasan soal percepatan sentripetal 2

Keterangan : as = percepatan sentripetal, v = kecepatan linear, r = jarak dari sumbu rotasi.

Kita menyelidiki hubungan antara percepatan sentripetal (as) dengan kecepatan linear (v) sehingga jarak dari sumbu rotasi (r) bernilai konstan. Misalkan r = 1.

Pembahasan soal percepatan sentripetal 3

Nilai v bertambah secara linear, nilai as bertambah secara eksponensial.

Jawaban yang benar adalah A.

2. Soal UN Fisika SMA/MA U-ZC-2013/2014 No.4

Sebuah kelereng diputar dalam baskom berbentuk lingkaran berdiameter 1 m. Jika kelereng memutari pinggir baskom dengan kecepatan sudut tetap 50 rpm, maka kecepatan linear dan percepatan sentripetal kelereng adalah….

A. 50 m.s-1 dan 2500 m.s-2

B. 5π m.s-1 dan 25π2 m.s-2

C. 5π/3 m.s-1 dan 25π2/18 m.s-2

D. 5π/6 m.s-1 dan 25π2/18 m.s-2

E. 5π/12 m.s-1 dan 25π2/36 m.s-2

Pembahasan

Diketahui :

Diameter lingkaran (D) = 1 meter

Jari-jari lingkaran (r) = 0,5 meter

Kecepatan sudut (ω) = 50 rpm = 50 putaran / 1 menit

1 putaran = 2π radian

50 putaran = 50 (2π radian) = 100π radian

1 menit = 60 sekon

Kecepatan sudut (ω) = 100π radian / 60 sekon = (10π/6) radian/sekon

Ditanya : Kecepatan linear (v) dan percepatan sentripetal (as)

Jawab :

Kecepatan linear (v) :

v = r ω = (0,5)(10π/6) = 5π/6 m/s

Percepatan sentripetal (as) :

as = v2/r = (5π/6)2 : 0,5 = 25π2/36 : 0,5 = (25π2/36)(1/0,5)

as = (25π2/18) m/s2

Jawaban yang benar adalah D.

3. Soal UN 2007/2008 P4 No.6

Sebuah benda bergerak dengan kelajuan konstan v melalui lintasan yang berbentuk lingkaran berjari-jari R dengan percepatan sentripetal (as). Agar percepatan sentripetal menjadi dua kali dari semula maka…..

A. v dijadikan 4 kali dan R dijadikan 2 kali semula

B. v dijadikan 2 kali dan R dijadikan 4 kali semula

C. v dijadikan 2 kali dan R dijadikan 2 kali semula

D. v tetap dan R dijadikan 2 kali semula

E. v dijadikan 2 kali semula dan R tetap

Pembahasan

Pembahasan soal percepatan sentripetal 4

Gerak Melingkar 120.70 KB

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√Pembahasan Soal Pengukuran Dan Angka Penting ⊗ Full Pembahasanya"

Posting Komentar