√Pembahasan Soal OSN Fisika SMP Tingkat Kabupaten/kota – Alat Optik Cermin Dan Lensa ⊗ Full Pembahasanya

Pembahasan Soal MIPA , Baik dari segi perhitungan serta rumus singkatnya, sangatlah dibutuhkan untuk membantu dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh setiap siswa.Kebanyakan dari siswa itu kurang menyukainya karena mereka menganggapnya sangatlah rumit dan susah dengan berbagai rumus yang ada.

√Pembahasan Soal OSN Fisika SMP Tingkat Kabupaten/kota – Alat Optik Cermin Dan Lensa ⊗ Full Pembahasanya

Dan jika kita lihat dari sisi yang positif, MIPA -Matemarika dan csnya jika kita nalar dari segi logika sebenarnya sangatlagh mudah. Dan kita tidak perlu menghapal rumusnya. Sebab pada dasarnya MIPA meruapakan ilmu pasti yang memang sudah di tentukan dan di golongkan solusi dari permasalahan yang ada,.

Trik Menyukai MIPA : kita jangan anggap MIPA itu pelajaran yang membosankan,dan susah, saat belajar MIPA kita hubungankan dengan dengan kehidupan sehari-hari, belajar MIPA bisa kita buat ke sebuah cerita yang menarik

Terkait:


Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten/kota – Alat optik cermin dan lensa

Cermin datar

1. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.34

Sebuah lilin berada di depan dua buah cermin datar yang saling membentuk sudut masing-masing sebesar 60o, maka jumlah bayangan lilin tersebut adalah sebanyak….

  1. 3 buah
  2. 4 buah
  3. 5 buah
  4. 6 buah

Pembahasan
Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 1Amati kedua gambar di samping. Benda (bulatan hijau) berada di depan permukaan cermin yang memantulkan cahaya. Sinar yang datang dari benda menuju cermin datar, tegak lurus terhadap permukaan cermin datar alias membentuk sudut 90o. Hukum pemantulan cahaya menyatakan bahwa sudut datang sama dengan sudut pantul.

Jika sudut datang bernilai 90o maka sudut pantul juga bernilai 90o.
Pada gambar kiri, benda berada di tengah-tengah kedua cermin datar dan bayangan yang terbentuk adalah dua buah. Pada gambar kanan, benda berjarak lebih dekat ke salah satu cermin datar dan bayangan yang terbentuk adalah tiga buah.
Jawaban yang benar adalah A.

Cermin cekung

2. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.31

Seorang dokter gigi mengamati dan memeriksa lubang gigi geraham belakang seorang pasien dengan menggunakan sebuah cermin yang berjari-jari 8 cm, agar lubang gigi pasien tersebut dapat terlihat dengan jelas dan cukup besar oleh dokter, maka gigi pasien harus berada di depan cermin pada jarak….

  1. kurang dari 4 cm di depan cermin cekung
  2. kurang dari 4 cm di depan cermin cembung
  3. lebih dari 4 cm di depan cermin cekung
  4. lebih dari 4 cm di depan cermin cembung

Pembahasan
Diketahui :
Jari-jari cermin (r) = 8 cm
Panjang fokus cermin (f) = r / 2 = 8 / 2 = 4 cm
Ditanya : Berapa jarak gigi pasien di cermin ?
Jawab :
Cermin yang digunakan adalah cermin cekung atau cermin cembung ? Pada soal tertulis agar lubang gigi pasien tersebut dapat terlihat dengan jelas dan cukup besar oleh dokter karenanya cermin yang digunakan harus bisa memperbesar bayangan gigi pasien dan bayangan itu harus tegak. Cermin cembung selalu menghasilkan bayangan terbalik dan ukuran bayangan lebih kecil daripada ukuran benda. Sebaliknya cermin cekung dapat menghasilkan bayangan tegak jika jarak benda (s) lebih kecil daripada panjang fokus (f). Apabila jarak benda lebih besar daripada panjang fokus (f) maka cermin cekung menghasilkan bayangan terbalik.
Panjang fokus (f) cermin cekung adalah 4 cm karenanya gigi pasien harus berjarak kurang dari 4 cm di depan cermin cekung.
Jawaban yang benar adalah A.

3. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2011 No.33

Suatu cermin cekung mempunyai jari-jari kelengkungan 24 cm. Jika benda diletakkan 20 cm di depan cermin tersebut maka bayangan yang dihasilkan bersifat….

  1. nyata, tegak dan diperbesar
  2. nyata, terbalik dan diperbesar
  3. maya, tegak dan diperbesar
  4. maya, terbalik dan diperkecil

Pembahasan
Diketahui :
Jari-jari kelengkungan (r) = 24 cm
Panjang fokus (f) = R/2 = 24/2 = +12 cm
Panjang fokus cermin cekung bertanda positif atau bersifat nyata karena berkas cahaya melewati titik fokus cermin cekung.
Jarak benda (s) = 20 cm
Ditanya : Sifat bayangan
Jawab :
Bayangan bersifat maya atau nyata ? Untuk mengetahuinya terlebih dahulu hitung jarak bayangan (s’) :
Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 21/s + 1/s’ = 1/f
1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/12 – 1/20
1/s’ = 5/60 – 3/60
1/s’ = 2/60
s’ = 60/2
s’ = 30 cm
Jarak bayangan bertanda positif artinya bayangan bersifat nyata karena dilewati cahaya (bandingkan dengan gambar di samping).

Bayangan diperbesar atau diperkecil ? Bayangan tegak atau terbalik ? Untuk mengetahuinya terlebih dahulu hitung perbesaran bayangan (M) :
M = -s’ / s = -30/20 = -1,5
M > 1 artinya bayangan diperbesar, M bertanda negatif artinya bayangan terbalik (bandingkan dengan gambar di samping). Jadi sifat-sifat bayangan adalah nyata, terbalik, diperbesar
Jawaban yang benar adalah B.

Cermin cembung
4. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.35

Cahaya yang jatuh ke cermin cembung dengan arah sejajar sumbu utama cermin akan dipantulkan….

  1. Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 3menuju titik fokus cermin
  2. seolah-olah dari titik fokus cermin
  3. melalui titik pusat kelengkungan cermin
  4. tegak lurus terhadap bidang cermin

Pembahasan
Amati gambar di samping.

Jawaban yang benar adalah B.

5. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2011 No.32

Seorang pengendara motor melihat bayangan kendaraan di belakangnya 1/6 kali ukuran sebenarnya. Bila jarak pengemudi tersebut ke kendaraan yang di belakangnya itu 30 meter, berarti spion motor itu menggunakan cermin dengan jari-jari kelengkungan….

  1. 7,14 m
  2. 8,57 m
  3. 12,00 m
  4. 24,00 m

Pembahasan
Diketahui :
Perbesaran bayangan (M) = 1/6 kali
Jarak benda (s) = 30 meter
Ditanya : Jari-jari kelengkungan cermin cembung spion (R)
Jawab :
Hitung jarak bayangan (s’)
Karena telah diketahui perbesaran bayangan (M) dan jarak benda (s) maka jarak bayangan bisa diketahui menggunakan rumus perbesaran bayangan :

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 4

Tanda negatif artinya bayangan bersifat maya. Bayangan berjarak 5 meter di belakang cermin cembung.

Hitung panjang fokus (f)
Karena telah diketahui jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’) maka panjang fokus bisa dihitung menggunakan rumus cermin lengkung :

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 5

Hitung jari-jari kelengkungan (R)
Jari-jari kelengkungan cermin cembung adalah dua kali panjang fokus cermin cembung.
R = 2 f = 2 (6 meter) = 12 meter
Jari-jari kelengkungan cermin cembung spion adalah 12 meter.
Jawaban yang benar adalah C.

Lensa cembung
6. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.36

Sebuah benda nyata dan tegak diletakkan pada jarak 50 cm dari sebuah lensa positif berjarak fokus 25 cm. Sifat bayangan yang dihasilkan adalah…..

  1. nyata, terbalik dan diperbesar
  2. maya, tegak dan sama besar dengan bendanya
  3. maya, tegak dan diperbesar
  4. nyata, terbalik dan sama besar dengan bendanya

Pembahasan
Diketahui :
Jarak benda (s) = 50 cm
Panjang fokus lensa (f) = +25 cm
Panjang fokus bertanda positif karena lensa yang digunakan adalah lensa positif atau lensa cembung.
Ditanya : Sifat bayangan adalah…..
Jawab :
Bayangan bersifat maya atau nyata ? Untuk mengetahuinya, terlebih dahulu hitung jarak bayangan :
1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/25 – 1/50
1/s’ = 2/50 – 1/50
1/s’ = 1/50
s’ = 50/1
s’ = 50 cm
Jarak bayangan bertanda positif artinya bayangan bersifat nyata karena dilewati cahaya.

Bayangan diperbesar atau diperkecil ? Bayangan bersifat tegak atau terbalik ? Untuk mengetahuinya terlebih dahulu hitung perbesaran bayangan :
M = -s’ / s = -50/50 = -1
M = 1 artinya bayangan sama besar dengan benda
M bertanda negatif artinya bayangan bersifat terbalik

Jadi sifat bayangan adalah nyata, terbalik dan sama besar dengan bendanya.
Jawaban yang benar adalah D.

Ebook Pembahasan Soal OSN Fisika SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010-2011 651 KB

Ukuran Kertas : F4, Jumlah halaman : 74

Materi Pembahasan Soal :

  • Besaran, satuan, dimensi, pengukuran dan angka penting
  • Resultan vektor, besaran vektor dan skalar
  • Hukum Gerak Newton
  • Gerak Lurus
  • Usaha dan Energi Mekanik, Pesawat Sederhana
  • Fluida Statis
  • Gelombang Bunyi
  • Osilasi
  • Gelombang Mekanik
  • Alat Optik Cermin dan Lensa
  • Alat Optik Mata, Kacamata dan Teropong
  • Gelombang Cahaya
  • Pemuaian
  • Skala Suhu, Kalibrasi termometer
  • Kalor, Perubahan Wujud, Perpindahan Kalor, Asas Black
  • Muatan listrik, Gaya listrik
  • Rangkaian listrik, Hambatan listrik
  • Energi dan Daya listrik, Gerak Partikel Bermuatan
  • Hukum Ampere, GGL induksi, Transformator

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten/kota – Alat optik cermin dan lensa

Cermin datar

1. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.34

Sebuah lilin berada di depan dua buah cermin datar yang saling membentuk sudut masing-masing sebesar 60o, maka jumlah bayangan lilin tersebut adalah sebanyak….

  1. 3 buah
  2. 4 buah
  3. 5 buah
  4. 6 buah

Pembahasan
Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 1Amati kedua gambar di samping. Benda (bulatan hijau) berada di depan permukaan cermin yang memantulkan cahaya. Sinar yang datang dari benda menuju cermin datar, tegak lurus terhadap permukaan cermin datar alias membentuk sudut 90o. Hukum pemantulan cahaya menyatakan bahwa sudut datang sama dengan sudut pantul.

Jika sudut datang bernilai 90o maka sudut pantul juga bernilai 90o.
Pada gambar kiri, benda berada di tengah-tengah kedua cermin datar dan bayangan yang terbentuk adalah dua buah. Pada gambar kanan, benda berjarak lebih dekat ke salah satu cermin datar dan bayangan yang terbentuk adalah tiga buah.
Jawaban yang benar adalah A.

Cermin cekung

2. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.31

Seorang dokter gigi mengamati dan memeriksa lubang gigi geraham belakang seorang pasien dengan menggunakan sebuah cermin yang berjari-jari 8 cm, agar lubang gigi pasien tersebut dapat terlihat dengan jelas dan cukup besar oleh dokter, maka gigi pasien harus berada di depan cermin pada jarak….

  1. kurang dari 4 cm di depan cermin cekung
  2. kurang dari 4 cm di depan cermin cembung
  3. lebih dari 4 cm di depan cermin cekung
  4. lebih dari 4 cm di depan cermin cembung

Pembahasan
Diketahui :
Jari-jari cermin (r) = 8 cm
Panjang fokus cermin (f) = r / 2 = 8 / 2 = 4 cm
Ditanya : Berapa jarak gigi pasien di cermin ?
Jawab :
Cermin yang digunakan adalah cermin cekung atau cermin cembung ? Pada soal tertulis agar lubang gigi pasien tersebut dapat terlihat dengan jelas dan cukup besar oleh dokter karenanya cermin yang digunakan harus bisa memperbesar bayangan gigi pasien dan bayangan itu harus tegak. Cermin cembung selalu menghasilkan bayangan terbalik dan ukuran bayangan lebih kecil daripada ukuran benda. Sebaliknya cermin cekung dapat menghasilkan bayangan tegak jika jarak benda (s) lebih kecil daripada panjang fokus (f). Apabila jarak benda lebih besar daripada panjang fokus (f) maka cermin cekung menghasilkan bayangan terbalik.
Panjang fokus (f) cermin cekung adalah 4 cm karenanya gigi pasien harus berjarak kurang dari 4 cm di depan cermin cekung.
Jawaban yang benar adalah A.

3. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2011 No.33

Suatu cermin cekung mempunyai jari-jari kelengkungan 24 cm. Jika benda diletakkan 20 cm di depan cermin tersebut maka bayangan yang dihasilkan bersifat….

  1. nyata, tegak dan diperbesar
  2. nyata, terbalik dan diperbesar
  3. maya, tegak dan diperbesar
  4. maya, terbalik dan diperkecil

Pembahasan
Diketahui :
Jari-jari kelengkungan (r) = 24 cm
Panjang fokus (f) = R/2 = 24/2 = +12 cm
Panjang fokus cermin cekung bertanda positif atau bersifat nyata karena berkas cahaya melewati titik fokus cermin cekung.
Jarak benda (s) = 20 cm
Ditanya : Sifat bayangan
Jawab :
Bayangan bersifat maya atau nyata ? Untuk mengetahuinya terlebih dahulu hitung jarak bayangan (s’) :
Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 21/s + 1/s’ = 1/f
1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/12 – 1/20
1/s’ = 5/60 – 3/60
1/s’ = 2/60
s’ = 60/2
s’ = 30 cm
Jarak bayangan bertanda positif artinya bayangan bersifat nyata karena dilewati cahaya (bandingkan dengan gambar di samping).

Bayangan diperbesar atau diperkecil ? Bayangan tegak atau terbalik ? Untuk mengetahuinya terlebih dahulu hitung perbesaran bayangan (M) :
M = -s’ / s = -30/20 = -1,5
M > 1 artinya bayangan diperbesar, M bertanda negatif artinya bayangan terbalik (bandingkan dengan gambar di samping). Jadi sifat-sifat bayangan adalah nyata, terbalik, diperbesar
Jawaban yang benar adalah B.

Cermin cembung
4. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.35

Cahaya yang jatuh ke cermin cembung dengan arah sejajar sumbu utama cermin akan dipantulkan….

  1. Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 3menuju titik fokus cermin
  2. seolah-olah dari titik fokus cermin
  3. melalui titik pusat kelengkungan cermin
  4. tegak lurus terhadap bidang cermin

Pembahasan
Amati gambar di samping.

Jawaban yang benar adalah B.

5. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2011 No.32

Seorang pengendara motor melihat bayangan kendaraan di belakangnya 1/6 kali ukuran sebenarnya. Bila jarak pengemudi tersebut ke kendaraan yang di belakangnya itu 30 meter, berarti spion motor itu menggunakan cermin dengan jari-jari kelengkungan….

  1. 7,14 m
  2. 8,57 m
  3. 12,00 m
  4. 24,00 m

Pembahasan
Diketahui :
Perbesaran bayangan (M) = 1/6 kali
Jarak benda (s) = 30 meter
Ditanya : Jari-jari kelengkungan cermin cembung spion (R)
Jawab :
Hitung jarak bayangan (s’)
Karena telah diketahui perbesaran bayangan (M) dan jarak benda (s) maka jarak bayangan bisa diketahui menggunakan rumus perbesaran bayangan :

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 4

Tanda negatif artinya bayangan bersifat maya. Bayangan berjarak 5 meter di belakang cermin cembung.

Hitung panjang fokus (f)
Karena telah diketahui jarak benda (s) dan jarak bayangan (s’) maka panjang fokus bisa dihitung menggunakan rumus cermin lengkung :

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik cermin dan lensa 5

Hitung jari-jari kelengkungan (R)
Jari-jari kelengkungan cermin cembung adalah dua kali panjang fokus cermin cembung.
R = 2 f = 2 (6 meter) = 12 meter
Jari-jari kelengkungan cermin cembung spion adalah 12 meter.
Jawaban yang benar adalah C.

Lensa cembung
6. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.36

Sebuah benda nyata dan tegak diletakkan pada jarak 50 cm dari sebuah lensa positif berjarak fokus 25 cm. Sifat bayangan yang dihasilkan adalah…..

  1. nyata, terbalik dan diperbesar
  2. maya, tegak dan sama besar dengan bendanya
  3. maya, tegak dan diperbesar
  4. nyata, terbalik dan sama besar dengan bendanya

Pembahasan
Diketahui :
Jarak benda (s) = 50 cm
Panjang fokus lensa (f) = +25 cm
Panjang fokus bertanda positif karena lensa yang digunakan adalah lensa positif atau lensa cembung.
Ditanya : Sifat bayangan adalah…..
Jawab :
Bayangan bersifat maya atau nyata ? Untuk mengetahuinya, terlebih dahulu hitung jarak bayangan :
1/s’ = 1/f – 1/s
1/s’ = 1/25 – 1/50
1/s’ = 2/50 – 1/50
1/s’ = 1/50
s’ = 50/1
s’ = 50 cm
Jarak bayangan bertanda positif artinya bayangan bersifat nyata karena dilewati cahaya.

Bayangan diperbesar atau diperkecil ? Bayangan bersifat tegak atau terbalik ? Untuk mengetahuinya terlebih dahulu hitung perbesaran bayangan :
M = -s’ / s = -50/50 = -1
M = 1 artinya bayangan sama besar dengan benda
M bertanda negatif artinya bayangan bersifat terbalik

Jadi sifat bayangan adalah nyata, terbalik dan sama besar dengan bendanya.
Jawaban yang benar adalah D.

Ebook Pembahasan Soal OSN Fisika SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010-2011 651 KB

Ukuran Kertas : F4, Jumlah halaman : 74

Materi Pembahasan Soal :

  • Besaran, satuan, dimensi, pengukuran dan angka penting
  • Resultan vektor, besaran vektor dan skalar
  • Hukum Gerak Newton
  • Gerak Lurus
  • Usaha dan Energi Mekanik, Pesawat Sederhana
  • Fluida Statis
  • Gelombang Bunyi
  • Osilasi
  • Gelombang Mekanik
  • Alat Optik Cermin dan Lensa
  • Alat Optik Mata, Kacamata dan Teropong
  • Gelombang Cahaya
  • Pemuaian
  • Skala Suhu, Kalibrasi termometer
  • Kalor, Perubahan Wujud, Perpindahan Kalor, Asas Black
  • Muatan listrik, Gaya listrik
  • Rangkaian listrik, Hambatan listrik
  • Energi dan Daya listrik, Gerak Partikel Bermuatan
  • Hukum Ampere, GGL induksi, Transformator

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten/kota – Alat optik mata, kacamata, teropong

Mata

1. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.28

Salah satu alat optik alami adalah mata. Pada proses melihat, terbentuk bayangan …..

  1. Sejati, tegak, tepat di retina
  2. Sejati, terbalik, tepat di retina
  3. Maya, tegak, tepat di retina
  4. Maya, terbalik, tepat di retina

Pembahasan
Titik dekat mata normal rata-rata adalah 25 cm. Titik dekat adalah jarak terdekat yang masih dapat difokuskan oleh mata. Diameter mata manusia tentu saja lebih kecil dari 25 cm sehingga panjang fokus lensa mata juga lebih kecil dari 25 cm. Dengan demikian, jarak benda (s) pasti lebih besar daripada panjang fokus sistem lensa mata (f).

Sistem lensa mata merupakan lensa cembung. Karenanya bayangan yang terbentuk oleh sistem lensa mata pada proses melihat mempunyai sifat yang sama dengan bayangan yang terbentuk oleh lensa cembung. Sifat-sifat bayangan yang terbentuk oleh sistem lensa mata ketika jarak benda (s) lebih besar daripada panjang fokus (f), antara lain :
– Nyata atau sejati
– Terbalik
– Diperkecil
– Tepat di retina

Bayangan harus tepat berada di retina karena retina berfungsi mengubah gelombang cahaya menjadi sinyal listrik yang diteruskan ke otak. Walaupun bayangan terbalik tetapi otak manusia mengubahnya menjadi tegak sehingga benda-benda yang dilihat oleh mata bersifat tegak.

Jawaban yang benar adalah B.

Kacamata

2. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2011 No.37

Seorang mempunyai titik dekat 16 cm dan titik jauh 80 cm. Jika ia menggunakan kacamata, ia dapat melihat benda-benda yang sangat jauh dengan jelas. Dengan menggunakan kacamata tersebut, jarak benda terdekat yang dapat dia lihat dengan jelas adalah….

  1. 13 1/3 cm
  2. 20 cm
  3. 36 cm
  4. 48 1/3 cm

Pembahasan
Diketahui :
Titik jauh orang itu hanya 80 cm karenanya dapat disimpulkan orang itu menderita rabun jauh.
Rabun jauh terjadi karena sistem lensa mata lebih melengkung atau kurang pipih dari yang seharusnya seperti pada mata normal sehingga panjang fokus sistem lensa mata berkurang. Hal ini menyebabkan berkas cahaya dari benda berjarak tak berhingga (titik jauh) tidak difokuskan pada retina tetapi difokuskan di depan retina.
Ditanya : Jarak benda terdekat yang dapat dilihat dengan jelas menggunakan kacamata
Jawab :
Titik jauh orang itu adalah 80 cm. Lensa kacamata harus membentuk bayangan pada jarak 80 cm di depannya. Bayangan berada di depan mata dan lensa kacamata sehingga bayangan bersifat maya dan tegak. Jadi jarak bayangan (s’) = -80 cm.
Jika orang itu menggunakan kacamata, ia dapat melihat benda-benda yang sangat jauh dengan jelas. Jadi jarak benda (s) = titik jauh mata normal = tak berhingga = ~.

Panjang fokus lensa mata :
1/f = 1/s + 1/s’
1/f = 1/~ + (- 1/80)
1/f = 0 – 1/80
1/f = – 1/80
f = – 80 / 1
f = – 80 cm
Panjang fokus negatif artinya lensa kacamata yang digunakan adalah lensa cekung atau lensa divergen.

Jika orang itu menggunakan lensa kacamata yang sama maka berapa jarak benda terdekat yang dapat dilihat dengan jelas ? Panjang fokus lensa (f) = -80 cm. Lensa harus membentuk bayangan pada jarak 16 cm di depan mata dan lensa sehingga bayangan bersifat maya dan bertanda negatif. Jadi jarak bayangan (s’) = -16 cm.
1/s = 1/f – 1/s’ = -1/80 – (-1/16) = -1/80 + 1/16 = -1/80 + 5/80 = 4/80
s = 80/4 = 20 cm.
Jarak benda terdekat yang dapat dia lihat dengan jelas adalah 20 cm.
Jawaban yang benar adalah B.

3. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010 No.37
Kacamata merupakan alat bantu agar penglihatan menjadi jelas. Seringkali kamu melihat temanmu yang menggunakan kacamata. Bagaimanakah perjalanan berkas sinar yang benar pada lensa yang digunakan temanmu ?

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik mata, kacamata, teropong 1

Pembahasan

Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik mata, kacamata, teropong 2Lensa kacamata yang digunakan berdasarkan gambar adalah lensa cekung. Perjalanan berkas cahaya yang datang dan dibiaskan lensa cekung harus seperti pada jawaban B.

4. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2011 No.36
Perhatikan gambar jalannya sinar pada mata sebelum dan sesudah pakai kacamata berikut ini. Berdasarkan gambar itu dapat dipastikan bahwa….
Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik mata, kacamata, teropong 3Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik mata, kacamata, teropong 4Pembahasan
Pembahasan soal OSN fisika SMP tingkat kabupaten kota – Alat optik mata, kacamata, teropong 5Rabun dekat = hipermetropi
Lensa konvergen = lensa cembung = lensa positif
Jawaban yang benar adalah B.

Teropong
5. Soal Olimpiade Sains Nasional SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2011 No.38
Perbesaran sebuah teropong yang panjangnya 10 cm adalah 3. Panjang fokus obyektif dan panjang fokus okuler berturut-turut adalah….

  1. 5 cm dan 5 cm
  2. 7,5 cm dan 2,5 cm
  3. 2,5 cm dan 7,5 cm
  4. 4 cm dan 6 cm

Pembahasan
Diketahui :
Perbesaran teropong (M) = 3
Panjang teropong (l) = 10 cm
Ditanya : Panjang fokus lensa obyektif dan panjang fokus lensa okuler
Jawab :
Rumus panjang teropong (l) ketika mata berakomodasi minimum :
l = fob + fok
10 cm = fob + fok  —– Persamaan 1

Rumus perbesaran teropong (M) ketika mata berakomodasi minimum :
M = fob / fok
3 = fob / fok
fob = 3 fok —– Persamaan 2

Gantikan fob pada persamaan 1 dengan fok pada persamaan 2 :
10 cm = fob + fok 
10 cm = 3 fok + fok 
10 cm = 4 fok
fok = 10 cm / 4
fok = 2,5 cm
Panjang fokus lensa okuler = 2,5 cm
Panjang fokus lensa obyektif = 3 fok = 3 (2,5 cm) = 7,5 cm

Panjang fokus lensa obyektif dan panjang fokus lensa okuler berturut-turut adalah 7,5 cm dan 2,5 cm.
Jawaban yang benar adalah B.

Ebook Pembahasan Soal OSN Fisika SMP Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2010-2011 651 KB

Ukuran Kertas : F4, Jumlah halaman : 74

Materi Pembahasan Soal :

  • Besaran, satuan, dimensi, pengukuran dan angka penting
  • Resultan vektor, besaran vektor dan skalar
  • Hukum Gerak Newton
  • Gerak Lurus
  • Usaha dan Energi Mekanik, Pesawat Sederhana
  • Fluida Statis
  • Gelombang Bunyi
  • Osilasi
  • Gelombang Mekanik
  • Alat Optik Cermin dan Lensa
  • Alat Optik Mata, Kacamata dan Teropong
  • Gelombang Cahaya
  • Pemuaian
  • Skala Suhu, Kalibrasi termometer
  • Kalor, Perubahan Wujud, Perpindahan Kalor, Asas Black
  • Muatan listrik, Gaya listrik
  • Rangkaian listrik, Hambatan listrik
  • Energi dan Daya listrik, Gerak Partikel Bermuatan
  • Hukum Ampere, GGL induksi, Transformator

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "√Pembahasan Soal OSN Fisika SMP Tingkat Kabupaten/kota – Alat Optik Cermin Dan Lensa ⊗ Full Pembahasanya"

Posting Komentar